Jaga Ketat, Yonif Raider 300 Bantu Pengamanan Titik Vital Di Cianjur 

CIANJUR - Yonif Raider 300/BJW menjadi garda terdepan dalam membantu proses evakuasi serta pendistribusian Bantuan Sosial (Bansos) pasca bencana alam gempa yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat.

Selain itu, Yonif Raider 300/BJW juga membantu Instansi Pemerintah dalam pengamanan terhadap tempat dan objek vital yang berada di daerah Cianjur, Jawa Barat, seperti pengamanan terhadap Lapas Cianjur, pengamanan gudang Dinas Kesehatan (Dinkes) serta pengamanan terhadap gudang logistik Bantuan Sosial terhadap masyarakat Cianjur yang diberikan oleh seluruh masyarakat yang bersimpati dari seluruh pelosok tanah air.

Baca juga: Takziah Kepada Keluarga Almaruhum, Akbp Maruly Pardede:  Semoga Almarhum Diberikan Tempat Terbaik di Sisi Allah SWT

Hal tersebut yang disampaikan Komandan Batalyon Infanteri Raider 300/Bjw, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga S.I.P dalam release tertulisnya di Kabupaten Cianjur, Minggu (27/11/2022).

Baca juga: Jono Darsono ST Berikan Ucapan Selamat dan Sukses Atas Pelantikan DPP IMO Indonesia Periode 2022-2027

Danyonif mengatakan, pengamanan tersebut merupakan tugas dan fungsi TNI AD sesuai arahan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jendral TNI Dudung Abdurachman.

"Sesuai arahan Pak KASAD, Jendral TNI Dudung Abdurachman, Kita turut berdiri sebagai garda terdepan di tengah bencana yang melanda dan harus selalu membantu kesulitan masyarakat di Kabupaten Cianjur, " ujarnya.

Baca juga: Dengan Diantar Ratusan Motor dari Komunitas Vespa, Kapolres Sukabumi Bagikan Sembako

Lanjut perwira menengah ini, titik yang diarahkan untuk dijaga selain Lapas Cianjur, yakni tempat pengungsian masyarakat yang terdampak bencana. Bahkan, prajurit pun melakukan patroli di lingkungan rumah yang ditinggalkan. Hal tersebut agar tidak terjadi tindak kejahatan.

Baca juga: LSM AMPAR PAC Arjawinangun Baksos Tambal Jalan Berlobang di Jalan Arjawinangun Panguragan

"Kita juga perintahkan kepada seluruh prajurit selain menjaga masyarakat, juga turut menjaga harta benda yang ditinggalkan, " jelasnya. (*)